790 Hari: Perkenalan #2

Mataku susah sekali dibuka, rasanya berat sekali setelah semalam begadang nonton film di televisi, maklum sih kebisaan liburan semester dan pagi ini harus bangun pagi untuk kembali memulai rutinitas kuliah #aarrgghh

Hari ini adalah hari pertama di semester 3, dan hari ini juga aku akan melewati senin yang indah dengan 3 mata kuliah dari pagi sampai sore -.-

"nih oleh-olehnya dari madiun !" ucap seorang laki-laki padaku sambil menyodorkan kantong plastik warna hitam,

"oh iya, makasih yaa…kok dibawain beneran, jadi g enak nih.." jawabku sambil menerima kantong plastik itu dan mengintip isi didalammnya sebentar, siapa tau isinya granat #seremmm

"ndak papa, cuman itu aja kok " jawabnya sambil senyum. Aku menatapnya yang sedang berjalan keluar kelas, batinku mengatakan "baik sekali dia, padahal juga baru kenal dan ngobrol pun cuman lewat chat facebook".

Aku segera membereskan buku-buku dan kumasukkan kantongan plastik berisi bumbu kacang oleh-oleh dari Andhika ke dalam tas ranselku.

"hai yank" kusapa pacarku yang sedang duduk sendirian di kursi tengan hall gedung biru kampusku,

"udah selesei kuliahnya? Pulang yuk !" ajak Agrif padaku, dan aku hanya mengangguk.

Aku sangat menyayanginya dan aku menghormatinya. Suatu saat ketika kami sedang bertengkar tidak jarang Agrif mengalah demi hubungan kami, karena dia tau kalau aku memiliki watak yang keras kepala dan kadang suka egois. Itulas salah satu hal yang membuatku menyayangi Agrif dan tidak ada sedikitpun kekurangan dimilikinya (menurut penilaianku).

Malam hari kegiatanku hanya sekedar mengerjakan tugas kuliah dan mempersiapkan bahan untuk kuliah di hari esok. Kalaupun tugas sudah selesei dan sudah tidak ada yang dipersiapkan untuk esok hari, aku menyempatkan diri untuk menyelami dunia maya alias buka Facebook ^.^

Baru beberapa saat layar komputer menampilkan halaman profil facebook-ku aku sudah mendapat sebuah panggilan dari chat,

"eh ada mbak ini" Andhika mengirim chatm padaku, tampaknya dia sudah online sejak tadi,

"hai J" kubalas chatnya, singkat tapi agak kaget. Aku mulai berpikir dan mengingat-ingat sejak kapan aku mulai sering ngobrol dengan dia. Walaupun ngobrolnya pun hanya sebatas di chat dan pembahasannya hanya seputar tugas, kuliah, resume dan gak lebih dari itu tapi tak terasa aku sudah asik ngobrol sama Andhika J

Sejak saat itu aku dekat dengan Andhika, entah dikampus ataupun dirumah kami sering sekali ngobrol dan saling cerita, bahkan aku juga kadang curhat mengenai masalahku pada Andhika begitu juga Andhika sering menceritakan masalah yang sedang dia hadapi.

~ (oleh @aevintyra - http://ragilmokong.wordpress.com)