Tentang 30 Hari Cerita Cinta

13 September 2011

Air(LOVE)plane #1

MALAIKA
"... Baju pelampung terletak di bawah kursi anda dan mohon untuk tidak dipindahkan dari tempatnya..."


Aku bersiul dalam hati. Wew..what a great view. Duduk di seat nomor dua dari depan dekat lorong dan bisa puas memandangi pramugara yg sedang memperagakan petunjuk keselamatan. Bilang aku geer, bilang aku narsis, tetapi aku yakin sang pramugara juga curi-curi pandang ke arahku, walaupun dia juga tampak serius melakukan tugasnya. Aku memandanginya lekat-lekat. Hey..ini bukan agresif teman, sebagai penumpang yg baik aku memang harus memperhatikan instruksi dari awak kabin,bukan? Well, sambil menyelam minum air tentunya. Sayang peragaan petunjuk keselamatan tidak berlangsung lama, dan sekarang saatnya lepas landas. Aku mengucap doa dan here we go flying..


LANGIT
Selama lebih dari 4 tahun saya bertugas menjadi awak kabin,baru kali ini saya merasa grogi. Ini karena perempuan yang duduk di bangku nomor dua itu. Saya hanya melihatnya sepintas dan entah kenapa menjadi grogi. Dandanannya sederhana tetapi begitu wah buat saya. Ditambah lagi perempuan itu memandangi saya dan dengan serius memperhatikan petunjuk keselamatan. Ah..bahkan bila kecelakaan terjadi pada pesawat ini saya adalah orang pertama yang akan berlari ke arahnya. Hmm..dalam sekejap saya menjadi awak kabin yang tidak profesional. Hahaha..saya berharap perjalanan kali ini selamat supaya saya punya waktu untuk ngobrol dengan perempuan itu di luar tugas saya. Sudah saatnya lepas landas, setelah ini saya pasti akan cari cara untuk berkenalan dengannya dan tetap terlihat profesional. Terbang..saya selalu suka terbang..




~ (oleh @nuriafazrina - www.princess-unyiel.blogspot.com)

No comments:

Post a Comment